Mengulas informasi seputar bisnis dan gaya hidup.

Google Melegalkan Pengunduhan Musik di Cina


Pengguna internet di Cina akan merasakan kebebasan alias gratis dalam memiliki lagu yang diunduh. Tidak tanggung-tanggung melibatkan 4 label musik besar dunia. Adanya Google berani membuat langkah spektakuler seperti ini sebab Baidu.com merupakan mesin telusur milik Cina yang sangat berpotensi sekali dengan 2 kali lipat pangsa pasar musik dibandingkan dengan L-plate yang bermarkas di California.

L-plate lah yang akan berkolaborasi dengan Baidu.com dalam urusan musik gratis ini. Cara kerjanya, saat pengguna menelusuri musik atau artis tertentu akan berkesempatan menelusuri katalog artis secara ekstensif entah itu dari label Warner Music, EMI, Universal Music, dan Sony BMG.

Yang menarik, cara mencari lagunya berdasarkan mood, tempo, dan genre. Bahkan Google mengklaim kelak dapat mencari lagu menggunakan suara (on voice search technology). Situs musik inipun bekerjasama dengan portal musik terbesar di Cina, Top100.cn yang dimiliki oleh pebasket Cina, Yao Ming. Dimana Google akan membayar setiap keuntungan bagi pihak portal musik. *Heran gue ... :ibingung

Alasan Mengapa Cina Melegalkan Musik
Google telah menghitung bahwa 16.6% pasar musik berasa dari Cina pada 2008. Bahkan berdasarkan laporan Pusat Informasi Jaringan Internet Cina, Baidu telah berkontribusi dengan 76,9% berbagi data musik. Yang paling parah adalah tingkat trafik musik ilegal-nya yang jauh lebih besar lagi berlalu-lalang di ranah maya melalui Baidu hingga sekarang.

Google sekalipun takmampu menyaingi angka ilegal ini .... sehingga Google melegalkan pengunduhan musik di Cina :inada :iradio [sumber]