Sejarah Ritsleting
Ritsleting sudah mengalami kemajuan sejak 1906 setelah Gideon Sunbäck melakukan beragam inovasi untuk perkembangan ritsleting saat itu. Gideon Sunbäck adalah penemu berkebangsaan Swedia - Amerika Serikat.Sejarah Ritsleting — Pada 1906 hingga 1914, Sunbäck bekerja pada perusahaan Talon, Inc. Sunbäck berupaya melakukan inovasi dengan ritsleting yang sudah ditemukan sebelumnya oleh insinyur-insinyur saat itu, sebut saja Elias Howe, Max Wolff dan Whitcomb Judson.
Bahkan Sunbäck berhasil menemukan mesin produksi untuk ritsleting. Ritsleting semakin sering digunakan menggantikan kancing tombol pada 1937 pada setiap celana saat itu.
 |
 |
Doodle yang sungguh menarik ... Google you are so awesome and Sunbäck as well! | foto
Biografi Singkat:
Sebuah desain ritsleting telah ditemukan pada 1893 oleh Witcomb Judson, warga Amerika - tetapi penemuan ini dirancang untuk kebutuhan aksesoris sepatu. Juga pada tahun-tahun sebelumnya, 1851, Elias Howe, warga Amerika, sudah memiliki paten untuk desain dari ritsleting yang produksinya menggunakan mesin jahit.
Atau pada 1903, Petrus Aronsson memiliki mesin pabrik untuk pembuatan ritsleting di Lewis. Barulah pada 1907 Gideon Sundback memperbaiki struktur ritsleting. Kemudian pada 1913, ia mematenkan desain ritsleting yang dikembangkannya.
Di Eropa, penduduk setempat mengagumi rancangan ritsleting yang dikenakan tentara Amerika saat berperang. Perusahaan BF Goodrich Company, saat itu yang memiliki proyek besar-besaran produksi ritsleting. Yang penggunaannya tidak hanya untuk pakaian, namun untuk sepatu kasual, kantong menyimpan tembakau, untuk sarung tangan, dan celana panjang.
Di Swedia, ritsleting mulai diproduksi pada tahun 1931 dengan menggunakan Gusums. Bahan yang digunakan untuk logam, tapi hari ini sering digunakan dalam ritsleting plastik. Bisnis ini diperluas dan Gideon Sundback menjadi kaya. Ketika Gideon Sunback meninggal pada tahun 1954 setelah ia meninggalkan kekayaan $ 13 juta.
Gideon Sundbäck lahir pada 1880 dekat Vaggeryd di Småland. Ayahnya seorang yang kaya raya. Gideon Sundbäck pernah berikrar akan meningkatkan secara signifikan pada penemuan yang sudah dibuat, yaitu ritsleting.
Gideon dikirim ke luar negeri untuk belajar teknik elektro dan lulus di Jerman 1903 Dua tahun kemudian ia pergi ke Amerika dan menetap di sana.
Di sana ia bertemu dengan beberapa tahun kemudian seorang rekan senegaranya dari Värmland, Peter Aronsson . Ia bekerja untuk seorang pengusaha bernama Lewis Walker, yang diproduksi zip.
Gideon dikirim ke luar negeri untuk belajar teknik elektro dan lulus di Jerman 1903 Dua tahun kemudian ia pergi ke Amerika dan menetap di sana.
Di sana ia bertemu dengan beberapa tahun kemudian seorang rekan senegaranya dari Värmland, Peter Aronsson . Ia bekerja untuk seorang pengusaha bernama Lewis Walker, yang diproduksi zip.
Sebuah desain ritsleting telah ditemukan pada 1893 oleh Witcomb Judson, warga Amerika - tetapi penemuan ini dirancang untuk kebutuhan aksesoris sepatu. Juga pada tahun-tahun sebelumnya, 1851, Elias Howe, warga Amerika, sudah memiliki paten untuk desain dari ritsleting yang produksinya menggunakan mesin jahit.
Atau pada 1903, Petrus Aronsson memiliki mesin pabrik untuk pembuatan ritsleting di Lewis. Barulah pada 1907 Gideon Sundback memperbaiki struktur ritsleting. Kemudian pada 1913, ia mematenkan desain ritsleting yang dikembangkannya.
Di Eropa, penduduk setempat mengagumi rancangan ritsleting yang dikenakan tentara Amerika saat berperang. Perusahaan BF Goodrich Company, saat itu yang memiliki proyek besar-besaran produksi ritsleting. Yang penggunaannya tidak hanya untuk pakaian, namun untuk sepatu kasual, kantong menyimpan tembakau, untuk sarung tangan, dan celana panjang.
Di Swedia, ritsleting mulai diproduksi pada tahun 1931 dengan menggunakan Gusums. Bahan yang digunakan untuk logam, tapi hari ini sering digunakan dalam ritsleting plastik. Bisnis ini diperluas dan Gideon Sundback menjadi kaya. Ketika Gideon Sunback meninggal pada tahun 1954 setelah ia meninggalkan kekayaan $ 13 juta.
