Mengulas informasi seputar bisnis dan gaya hidup.

Tonggak Sejarah bagi Publik Sepakbola Gresik

Ada cerita pada 2 Desember 2005, waktu tersebut bisa dikenang sebagai tanggal bersejarah bagi publik sepak bola Gresik. Saat itu masyarakat kota industri, Gresik boleh - bernafas lega dengan adanya unifikasi yang ‘menyelamatkan’ sejarah sepak bola Gresik.

persib latihan

Tonggak Sejarah bagi Publik Sepakbola Gresik — Petrokimia yang kala itu terancam bubar akibat kesulitan finansial memutuskan untuk melebur atau melakukan merger dengan saudara tuanya, Persegres Gresik. Unifikasi dua klub dengan latar belakang berbeda ini, Petrokimia (eks klub Galatama) dan Persegres Gresik (eks Perserikatan), mengahasilkan nama klub yang baru yakni Gresik United.

Meski usianya lebih muda, namun Petrokimia lebih mampu menyita perhatian masyarakat setempat setelah mencatat prestasi cemerlang dengan menjuarai Liga Indonesia musim VIII/2002.

Bagi Maung Bandung, nama Gresik United dan Petrokimia menyisakan cerita sejarah masa lalu yang manis. Di final Liga Indonesia I musim 1994/1995, Persib merayakan pesta juara seusai mengandaskan Petrokimia di babak final dengan skor 1-0.

Dalam sejarahnya, Persib pernah beberapa kali berjumpa dengan Petrokimia (Gresik United). Total enam kali Maung Bandung bersua Petrokimia. Pertemuan terakhir terjadi di Ligina musim 2003. Tepatnya 10 Agustus 2003 di Stadion Tri Dharma, Gresik. Kedua tim kala itu bermain imbang 1-1.

Tonggak sejarah tersebut seperti yang disampaikan radio di 96,4 Bobotoh FM ... | foto